Jumat, 01 Agustus 2008

A5 Coupe 3.0 TDI, Coupe Baru dari Audi


Tawaran untuk mencoba jalan Audi A5 Coupe 3.0 TDI sulit dilewatkan begitu saja. Mengingat Audi A5 Coupe 3.0 TDI yang pertama kali diperkenalkan di Jerman pada Oktober 2007 itu adalah unit diproduksi untuk pasar Jerman dan khusus didatangkan untuk dipajang di Indonesia International Motor Show 2008. Itu sebabnya, jangan heran jika setir mobil itu ditempatkan di bagian kiri (setir kiri).


Model setir kanannya baru akan dipasarkan di Indonesia pada November mendatang. Buruknya kualitas bahan bakar solar di Indonesia menjadikan PT Garuda Mataram Motor hanya akan memasarkan model yang menggunakan bahan bakar bensin, yakni Audi A5 3.2 FSI.

Audi A5 3.0 Coupe TDI menyandang mesin diesel berkapasitas 3.0 Liter (2.967 cc), 6 silinder dalam konfigurasi V (V6), serta menggunakan persneling manual dengan 6 tingkat kecepatan dan dilengkapi dengan penggerak empat roda, yang pada Audi dikenal dengan nama quattro.

Untuk membuka pintu mobil menggunakan Smart Key. Mesin dihidupkan dengan menekan tombol on off engine dan menginjak pedal kopling. Jika tidak mendengarkan dengan saksama, orang tidak akan menyadari bahwa mobil itu menyandang mesin diesel.



Audi A5 berukuran panjang 4,625 meter, lebar 1,854 meter, dan tinggi 1,372 meter. Audi A5, yang dimensinya berada antara A4 dan A6 itu asyik dikendarai karena mobil itu adalah model ”biasa” pertama yang digarap dengan berorientasi pada pengendara (driver oriented). Jarak as roda depan dan belakang (wheelbase) yang diperpanjang menjadi 2,751 meter membuat pengendaraan A5 menjadi lebih stabil.

Untuk menyempurnakan suspensi, di depan di pasang five-link affair untuk pengendalian dan pengendaraan yang lebih baik, dan ditempatkan langsung pada sub frame. Setir pun telah didesain ulang untuk meningkatkan rasa dan respons. Dan, itu mendukung tenaga maksimum sebesar 237 PK yang dihasilkan mesin pada 4.000 putaran mesin per menit (rpm) dan torsi maksimum 500 Nm pada 1.500 rpm.

Tidak berlebihan jika menyebut Audi A5 3.0 TDI sebagai sebuah roket di darat. Walaupun akselerasi dari 0-100 kilometer per jam 6,5 detik, biasa untuk mobil-mobil sekelasnya, daya lontarnya terasa sangat besar. Hingga sewaktu dipacu mendadak, bagian depan mobil terasa mengangkat. Tidak terasa jarum spidometer menunjukkan angka 110 kilometer per jam.



Mobil itu juga asyik digunakan meluncur dalam kecepatan rendah, sambil melihat rumah-rumah di perumahan Pantai Indah Kapuk, dengan mesin di bawah 1.500 rpm. Dan, Audi A5 bisa dikatakan cukup gesit untuk mobil yang memiliki bodi seukuran itu.

Dengan panjang 4,63 meter, Audi A5 tetap asyik dikendarai dan bermanuver. Bahkan, ketika harus memutar di jalan yang terlalu lebar pun, hal itu dapat dilakukan dengan mudah. Semua sudut di sekeliling mobil dapat dimonitor dengan baik dari kursi pengemudi dengan bantuan kaca spion tentunya. Dan, ditambah dengan sensor parkir di belakang, membuat parkir paralel dan parkir mundur menjadi mudah.

Interior Audi A5 bisa dikatakan mewah, dengan didominasi kulit berkualitas. Kursi-kursi dirancang sedemikian rupa sehingga badan terasa melekat erat di kursi. Sebagai coupe (mobil berpintu dua), kabin Audi A5 3.0 TDI cukup lapang untuk memuat empat orang dewasa.

Konsumsi bahan bakar solarnya lumayan hemat. Dengan 1 liter solar, Audi A5 3.0 TDI secara rata-rata dapat melakukan perjalanan sejauh hampir 14 kilometer. Itu suatu pencapaian yang lumayan bagus, bahkan bila dibandingkan dengan mobil berbahan bakar solar yang kapasitas mesinnya lebih kecil.(JL)

Artikel ini dimuat di harian Kompas, 1 Agustus 2008, halaman 44

Label:

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda